Tempat Pembuangan Sampah sementara (TPS) Citarik-Citarum yang cukup bau itu, di sidak langsung sabtu, 27-01-18 pukul: 09:30 wib, Kapolsek Rancaekek Kompol Iyus Jayusman, Danramil Rancaekk Kapten Ujang Mulyana, Yulianti Satpol Pp Kecamatan, Oki Kabid Penindakan Satpol Pp Kab bandung, Polres Soreang Yusuf dari unit Tipiter, hadir ke lokasi untuk memeriksa penampungan sampah sementara atau TPS milik Cece.
Dari hasil pemeriksaan di lokasi pembuangan sampah, di temukan limbah medis, menurut oki " limbah medis ini ada beberapa jenis botol cairan, dan sebagian habis di bakar, ini jelas bukan sampah non organik dan organik, tidak biasa pada umumnya ", dan sangat di sayangkan pihak Dinkes soreang tidak hadir, termasuk Dlh soreang, untuk menganalis dampak lingkungan secara detail, padahal perannya sangat penting.
Edi yang di percaya mengurus sampah, selaku perwakilan dari Cece pengelola itu sendiri, menjelaskan " bahwa limbah medis ini dari Otto yang ada di ledeng kota bandung, dan saya hanya bertugas sebagai administrasi saja, untuk pengambilan pembayaran, adapun saat ini saya hanya di minta mengangkut sampah di lokasi untuk di bersihkan, dan sudah di buat surat pernyataan bermaterai, dan kedepannya jangan buang di lokasi ini lagi, kecuali mau mengurus perijinannya " ungkap edi.
Tanah yang di pakai untukb Tps, lahannya hanya ngontrak, dan saya tidak tahu bahwa lahan tersebut milik PU, karena masalah ini saya tidak tahu, lebih jelasnya dengan kamal yang selalu di lokasi, dan saat ini sudah tidak di perpanjang, ngontrak di sini setahun 6 juta sewanya, dan saya juga tidak tahu ini tanah PU, saya juga tidak paham akan ijin ini itu, karena memang tidak ada tetangga di lokasi sampah, jujur saya tidak paham " tutur edi.
Sampah yang di sini sebenarnya hanya di pilih saja, plastic, aqua, dan makanan di pisahkan, saya juga gak tahu ada limbah medis, maklum masalah sampahkan maen ambil saja, mungkin sopinya langsung angkut, ya setelah di pilih nantinya di buang ke raja mandala, sampah semua dari priangger, trans, paskal, santika, limbah medis mah dari otto kota bandung, yah kami tinggal ikut aja, kebetulan sudah buat pernyataan untuk 1 minggu ini harus di angkut, ke depannya jangan buang lagi " tutur edi dan kamal.
By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)
No comments:
Post a Comment