Sunday, April 29, 2018

KURANG MAKSIMALNYA PT. MCAB KARENA MINIMNYA ANGGARAN DALAM KELOLA LIMBAH INDUSTRI

Pengelolahan Air Limbah Terpadu PT. Mitra Citarum Air Biru (MCAB) yang berlokasi di Jl. Cisirung 38 Dayeuh Kolot Pasawahan Kecamatan Dayeuh Kolot Kabupaten Bandung, Nur Setiawan selaku pimpinan, masih sibuk ditemui untuk di konfirmasi selasa 17-04-18 pukul: 10:15 wib, karena masih harus di tunggu laporannya.

Eti staff admin menjelaskan, bahwa saat ini pa nur sedang sibuk, terkait laporan yang sedang di tunggu, dan memang masalah limbah sekarang kita terus lakukan perbaikan dan evaluasi, laporan dari yang lainpun kita terima, dan terus di perbaiki turun ke lapangan bersama dengan yang lain " unngkapnya.

Masalah teknis itu mungkin yang bisa jelaskan pa nur selaku pimpinan, dan kita juga terus lakukan perbaikan, walau tidak semudah membalikan telapak tangan, kita juga dengan LH, dan Pa Emil selaku pemantauan di lapangan, kita sedang melaksanakan beberapa macam upaya dalam bekerja, karena banyak yang harus di tangani, pihak luar juga yang datang kita sampaikan " tutur eti.

Kendalanya pipa itu sendiri berada di bawah sungai citarum, dan banjir juga jadi kendala, MCAB juga tidak diam, kami terus upaya, pabrik saat ini yang di kelola limbahnya hanya 24 pabrik dan industri, sdm juga ada 20 orang, jumlah itu juga sedikit, dan anggaran juga jadi kendala utama, mesin penjernih air juga belum maksimal baru 80%, sekitar 8 milyar, termasuk perbaikan pipa yang bocor " jelas emil.

Di akui hasil buang limbah dari pengolahan juga masih berwarna, dana perbaikan saja per meter 5 juta, bila 1,5 Km berapa dananya, tidak sedikit anggarannya, jelas ini terkait anggaran yang menjadi kendala utama, karena bila tidak segera di perbaiki air limbah akan mudal terus, dan penangan untuk pabrik saluran limbah di cor, khawatir air limbahnya juga akan membanjiri dan mengalir ke sungai, harapannya kementrian juga bisa merealisasikan anggaran segera mungkin " ungkap emil.





By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

PDAM TIRTA RAHARJA SOREANG TEPIS ADA GALIAN PAM DAN RUSAK PIPA LIMBAH PT. MCAB

Tirta Raharja PDAM Soreang yang berlokasi di Jl. Raya Soreang Banjaran Km 1.3, saat di konfirmasi langsung jumat 20-04-18 pukul: 11:35 wib, terkait galian Pam yang konon sempat merusak pipa limbah milik Pt. MCAB Dayeuh Kolot Kabupaten Bandung, akibat galian PAM.

Ketika di temui, Asep Maulana Manager Wilayah Bandung Selatan PDAM Soreang, dirinya menampik bahwa tidak ada pekerjaan Pdam di wilayah sana setau saya, memang saya di wilayah selatan, meliputi, soreang, pengalengan, ciwidey itu saya " jelasnya.

Coba saja bisa di tanyakan wilayah timur, di ciparay itu meliputi bandung timur, dayeuh kolot, baleendah, cileunyi, agar bisa jelas dalam menjelaskan terkait pekerjaan pdoyek Pdam, kantornya ada di wilayah ciparay, tidak jauh dari lapas narkoba " pungkasnya.

Asep Maulana juga menjelaskan, bila ingin jelas sekali terkait apa yang di pertanyakan, bisa datang ke kantor Pusat PDAM di Cimahi, bisa langsung temui Humas tedi atau yusuf itu wilayah timur, mungkin di sana bisa menjelaskan detail " ucapnya.




By: Henda Sunda Pos (Ina-Ina)

PT. MCAB PENGELOLA LIMBAH INDUSTRI SALAHKAN GALIAN PDAM YANG MERUSAK PIPA LIMBAH

Pengelolahan Air Limbah Terpadu PT. Mitra Citarum Air Biru (MCAB) yang berlokasi di Jl. Cisirung 38 Dayeuh Kolot Pasawahan Kecamatan Dayeuh Kolot Kabupaten Bandung, masih terlihat kotor, dan baunya masih menyengat di lingkungan Mcab, walaupun di ruang terbuka, tetap menyengat hidung, terlihat sirkulasi airnya masih hitam dan kental, mengalir dalam saluran.

Nur Setiawan Direktur Pt. Mitra Citarum Air Biru (MCAB) menjelaskan "memang banyak Manhole yang bocor beberapa hari yang lalu, dan terus di lakukan perbaikan, kerusakan pipa limbah di sebabkan oleh galian PAM, beberapa waktu yang lalu, sehingga menyebabkan kebocoran, tapi kita juga terus benahi dengan cara di cor, karena memang harus di cor dulu, bila di buka tutu manhole khawatir mudal limbahnya " ungkap nur.

Kita juga lakukan pembersihan baik sampah dan tanah yang mamper di pipa, memang pada hong limbah juga banyak yang rusak akibat kena boring pdam, saat ada galian pam, dan ada juga kekotoran, baik sampah, tersumbat tanah juga, dan ada tanah yang langsung keras setelah di angkat, itu juga menyebabkan pipa limbah mampet, kita juga di kasih waktu 1-1,5 tahun dalam perbaikan pipa yang bocor " jelas nur.

Pipa bocor akibat galian pam, tanah yang di gali sedalam 70 cm oleh Pdam, masalah juga ada di banjir, karena pipa kita dengan permukan citarum, lebih tinggi citarum, dan kebocoran juga sudah teratasi, jumlah pabrik lebih dari 30 di sini, dan hanya 24 pabrik saja yang di olah oleh MCAB, karena biasanya pabrik tersebut sudah punya IPAL sendiri untuk proses limbahnya, untuk pabrik sendiri bayar variasi, 6 juta sampai 70 juta perbulan tergantung luas pabrik dan buangan limbahnya, per m3, tapi kita bisa menampung 14 ribu m3 dalam setiap harinya, karena pipa baru hanya untuk buang ke citarum, selebihnya pipa lama, mesin DAB pembersih masih belum maksimal.

Dirinya juga menjelaskan Pt. MCAB di bawah pengawasan DLH Kabupaten Bandung, dan bekerja sama dengan Damkar kedepannya, memang masih banyak pabrik juga yang nakal, yang tidak harus pakai pompa dalam membuangnya, tapi pakai pompa, dan itu akan kita tindak dan di tegur, karena tidak boleh pakai pompa, hanya saja ada juga pabrik yang sembunyi-sembunyi dalam melakukan itu " pungkasnya.

Nur Setiawan juga tidak mau di samakan dengan Pt. Damba Intra, yang sebelumnya tersandung masalah, akibat banyak pelanggaran saat di kelola, dan menurutnya itu sudah di tersangkakan, tapi dia tidak di tahan, ada kok di rumah, dan memang staff yang lama juga kita panggil, karena di butuhkan, dan saya yakin tidak seperti kemarinlah bila MCAB, gak boleh seperti kemarin itu, walau ini swasta, dan akan di ambil alih oleh pemkab, karena untuk kerja maksimal, masih tunggu dana bulan mei 2018 yang akan turun, ini butuh anggaran besar untuk mengelola ini " tutur Nur.





By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

HARI JADI KABUPATEN BANDUNG KE 377 AGAR LEBIH MAJU LAGI KE DEPANNYA

Hari jadi Kabupaten Bandung ke 377 Tahun 2018, yang di hadiri oleh mantan bupati bandung Obar Sobarna, Sidang ke II Rapat ke IV, Rapat Paripurna Istimewa Kabupaten Bandung, di laksanakan jumat 20-04-18 pukul: 14:00 wib, di gedung DPRD Kabupaten Bandung. Dalam kesempatannya Ketua DPRD Kab Bandung Ir. H. Anang Susanto, M.Si membuka Rapat Paripurna Istimewa dan Hari Jadi Kabupaten Bandung.

Peringatan ini sebagai moment, bagaimana pemerintah daerah Kabupaten Bandung mampu untuk meningkatkan pelayanan. Selama ini, masyarakat harus terus menunggu dan berharap pemerintah hadir menolong dan membantu keadaan yang dirasakan semakin sulit. Bahkan, selalu kalah bersaing dengan kekuatan corporasi yang semakin mempersempit ruang gerak masyarakat lemah.

Bupati Bandung H. Dadang Naser " Hari jadi kabupaten Bandung merupakan momentum yang sangat penting bagi kita semua untuk melakukan introfeksi,melakukan evaluasi terhadap setiap misi dan visi, keberhasilan Kabupaten Bandung, dan terus berupaya memberikan peran aktif serta karya nyata sehingga menjadi kabupaten Bandung yang lebih baik.

Adapun tema peringatan Hari Jadi Kabupaten Bandung ke-377 Tahun yaitu,Sabilulungan Ngaraksa Kertaraharja,memiliki makna menjaga memelihara dan menumbuh kembangkan kebersamaan pemahaman, komitmen dan gerak langkah seluruh komponen daerah kabupaten Bandung agar utuh,kokoh, guna memelihara hasil pembangunan dan meningkatkan kualitas pembangunan dalam kesejahteraan masyarakatnya, dalam berbagai aspek kehidupan secara seimbang, merata, serasi dan adil.

Tema yang diambil yakni Mulang Ka Indung Nyaah ka Bandung, Bandung 1000 Kampung " kabupaten Bandung sebagai ibu yang memiliki sumber daya alam, sumber daya manusia yang unggul, berkarya baik tingkat nasional maupun internasional dalam berbagai aspek dan profesi guna membangun seribu kampung " jelas Dadang Naser.

H.wawan dalam kesempatannya mengucapkan," Selamat kepada seluruh masyarakat kabupaten Bandung yang sedang melaksanakan kegiatan Hari jadi Kabupaten Bandung ke-377 tahun, yang sudah menginjak usia 377 tahun tentunya hal ini menjadi harapan baru untuk melanjutkan pembangunan yang di mulai oleh para pendahuli kita, sampai saat ini, dan mari kita tingkatkan Sabilulungan dengan karya nyata, positip agar masyarakat kabupaten Bandung bisa sejahtera " ucapnya.





By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

KEPALA PUSKESMAS CIPARAY KEKI JELASKAN LIMBAH MEDIS MILIKNYA YANG BERSERAKAN

Puskesmas Ciparay yang berlokasi di Jl. Raya Laswi No.819, Manggungharja, Ciparay, Ds Ciparay Kec Ciparay Kabupaten Bandung, terkait limbah medisnya masih belum tertata apik, limbah medisnya masih sembarang di buang, walaupun masih dalam lingkungan puskesmas itu sendiri.

Saat di konfirmasi langsung rabu 18-04-18 pukul: 13:55 wib, karena banyaknya kegiatan program,  Kepala Puskesmas Ciparay Hj. Tri Jeni Fitriani, harus keliling, sosialisasi dan edukasi terkait program pemerintah. Dirinya juga minta maaf bila sulit di jumpai, karena memang sedang sibuk program " pungkasnya.

Mengenai limbah medisnya, yang sudah dinas 22 tahun di sini, menurutnya, saya tidak bisa menjelaskan, karena ada kepala Uptd, di khawatirkan salah menjelaskan, dan memang limbah medis sudah ada MOU dari pihak luar, mungkin nanti bisa di jelaskan nanti, bisa di agendakan senin, nanti bisa dengan kepala Uptd Puskesmas " jelasnya.

Terkait staff puskesmas yang memberikan ibformasi nama palsu Udin, sebenarnya Bambang, nanti saja bisa pakai surat, agar ada dasar komplainnya, memang peraturan di sini SOP nya seperti itu, biar nanti di lakukan pembinaan dan pemanggilan, mungkin sebenarnya bercanda kali pak, sambil tersenyum " ucap tri.

Sementara udin alias bambang, ketika ingin di temui, tidak terlihat di puskesmas.




By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

BUPATI BANDUNG MINTA MASYARAKATNYA LAPORKAN PENJUAL MIRAS DAN GELEDAH KARENA JELAS ITU MELANGGAR PERDA

Bupati Bandung Dadang M Naser, dalam kunjungannya di Desa Buahbatu Bojongsoang rabu 11-04-18 pukul: 14:15 wib, selepas mantau giat GTL menghimbau masyarakatnya, untuk segera laporkan bila ada indikasi atau terlihat penjual minuman keras (miras) di manapun, untuk bekerja sama dengan Kades, Camat, Babinsa dan Bhabinkamtibmas lakukan pemeriksaan terhadap penjual, baik jamu ataupun toko minuman miras.

Hal ini demi menciptakan situasi yang kondusip di kalangan masyarakat, seperti kejadian kemarin di cicalengka terkait korban miras, itu cukup memukul, karena banyaknya korban meninggal dunia ataupun yang masih di rawat sejumlah rumah sakit di kabupaten bandung, walaupun biaya di tanggung pemerintah, saya harapkan ini tidak terjadi lagi di wilayah kabupaten bandung, apa lagi di bojongsoang, walau pasti ada penjual miras di sini, dan saya yakin itu, tolong di tertipkan juga " tutur Dadang.

Saya juga cukup prihatin dengan adanya korban miras, hingga malam tadi tercatat sampai 41 orang meninggal dunia, dan 168 di rawat di rumah sakit dan ini mudah-mudah cepat teratasi, bahkan dengan adanya kejadian ini, yang minum hanya seloki saja pada datang dan mengaku, karena ini KLB, tahu sama saya digratiskan di rumah sakit cicalengka, ini merupakan suatu keperhatinan, dan kita terus instrusikan dengan jajaran Kepolisian, apartur TNI termasuk Bpom, untuk mengeledah yang di sinyalir pusat-pusat minuman " ungkap Dadang.

Dan kita terus cari siapa-siapanya dalang atau otak pengoplos minuman keras, yang menyebabkan jatuhnya korban,  sehingga rakyat bandung yang baru mengenal minum, minum sedikit saja bisa meninggal dunia, saya himbau sekali lagi utuk masyarakat bandung, geledah para penjual jamu, atau toko minuman yang ada di sekitarnya " jelas Dadang.





By: Hendra Sunda Pos (Ina-ina)

Friday, April 20, 2018

LIMBAH MEDIS PUSKESMAS CIPARAY DI BAKAR DI DUGA TIDAK ADA TEMPAT KHUSUS NAMPUNG LIMBAH MEDIS

Puskesmas Ciparay yang berlokasi di Jl. Raya Laswi No.819, Manggungharja, Ciparay, Ds Ciparay Kec Ciparay Kabupaten Bandung di duga tidak punya tempat khusus untuk limbah medisnya, saat di investigasi langsung ke lokasi senin 16-04-18 pukul: 14:40 wib, di temukan limbah medis menumpuk  di dalam lingkungan puskesmas, dalam keadaan berserakan di tempat pembuangan sampah.

Ketika di tanya seorang yang sedang mengurus sampahnya, membenarkan ini sampah limbah medis, " ya ini sampah puskesmas, dan sudah tercampur dengan sampah lain, ada juga yang di bakar, karena nanti bisa buat urug balong, seperti tumpukan ini, sama sampahnya juga, selebihnya ada di samping rumah dinas " ucapnya.

Menilik sebuah rumah dinas puskesmas ciparay, terlihat banyak tumpukan sampah medis berserakan di samping di sandarkan ke dinding dengan kantong plastik kuning, berdekatan dengan saluran pembuangan air, yang pasti akan lari ke sungai, bila ada yang berceceran.

Meneropong jauh ke dalam, ternyata ada juga bunker limbah medis yang di tumpuk di salah satu bangunan, bekas kamar mandi puskesmas, dan cukup banyak tumpukannya di dalam ruangan, sepertinya gudang, khawatir bila limbah medis puskesmas di jadikan ajas manfaat, dan tersebar di masyarakat luas.

Udin, salah satu pegawai puskesmas menjelaskan, " bila ingin menanyakan limbah medis, baiknya ke dinas kesehatan saja, karena di sini tidak ada kaitannya dengan limbah medis, itubkan maasalah teknis, jadi tidak tahu " ujarnya.

Bila ingin tahu terkait limbah medis di sini, datang saja besok pagi, dengan ibu fuji, dia mungkin tahu dan bisa menjelaskan, karena sekarang sudag pada pulang, jadwal kerja dari pagi sampai jam 14:00 wib, jadi sudah pada tidak ada, sudah pulang " jelas Udin.




By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

PENGELOLAHAN LIMBAH INDUSTRI PT. MCAB DAYEUH KOLOT TIDAK MAKSIMAL " Masih Ada Kebocoran Limbah Industri "

Pengelolahan Air Limbah Terpadu PT. Mitra Citarum Air Biru (MCAB) yang berlokasi di Jl. Cisirung 38 Dayeuh Kolot Pasawahan Kecamatan Dayeuh Kolot Kabupaten Bandung, saat ingin di konfirmasi langsung senin 16-04-18 pukul: 09:26 wib, Nur selaku pimpinan Pt. MCAB baru arah pulang menuju bandung, dalam rangka pulang kampung saat libur panjang kemarin.

Iki security menjelaskan, saat ini kantor tidak ada orang, hanya ada Adm saja yang stanby di kantor, ada satu orang juga sedang mengontrol di lapangan, dan hanya Adm saja di kantor, selebih OB, dan masih baru " ungkapnya.

Sementara Ulfa staff Adm Pt. MCAB, saat di minta keterangan, " saya masih baru kerja di sini, hanya sebagai Adm saja, untuk masalah teknis pengelolahan limbah, baiknya langsung dengan Pa Nur selaku pimpinan, hanya saja beliau sedang dalam perjalanan ke bandung, baru sampai purwakarta, kemungkinan 4 jam lagi sampai sini, mau nunggu atau bisa kembali lagi besok, nanti saya sampaikan " jelasnya.

Di duga kuat Pt. MCAB Cisirung Dayeuh Kolot Kabupaten Bandung kurang maksimal, dalam Pengolahan Air Limbah Industri Terpadu, pasalnya masih saja ada kebocoran limbah keluar dari mainhole industri dan pabrik sekitar, khususnya bila hujan lebat, dan banjir, dan sampai saat ini para Prajurit Siliwangi terus menggencarkan Citarum Harum, demi terciptanya Citarum yang bersih aman dari Limbah dan Sampah.





By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

SDN RANCAMANYAR 6 PUNGUT DUIT SISWA DENGAN MODUS MAP SAMPUL RAPORT

Kepala Sekolah Euis Nurhayani S.Pd, saat di konfirmasi langsung senin 16-04-18 pukul: 11:10 wib, di sekolah SDN Rancamanyar 6 Jl. Punclut No 26 Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung, sedang tidak ada di tempat, rapat luar menurut para guru yang sedang di ruangan, dalam menyusun surat pernyataan orang tua murid.

Neneng guru kelas 5 menjelaskan, awalnya pungututan sebesar 26 ribu itu tidak di benarkan, akhirnya mengakui ada pungutun tersebut, alasannya komite sekolah yang melakukan hal tersebut, dengan alasan atas persetuhuan wali murid, pungutan sebesar 26 ribu persiswa untuk map sampul raport " jelasnya.

Dalam pungutan uang 26 persiswa, pada dasrnya ide baik, karena atas persetujuan wali murid, dan para guru tidak menerima uang tersebut, karena langsung di berikan pada komite sekolah, dari jumlah yang sudah di kumpulkan, dan sudah jauh hari di bicarakan bersama " ungkap yeni.

Pungutan juga sudah di ketahui oleh kepala sekolah , dan di setujui karena menurut kepala sekolah itu ide bagus, bantahan dari para guru, dalam pungutan rersebut tidak semua kelas, hanya beberapa kelas saja, yang mengikuti kurtilas, dan ini berdasarkan inisiatif para wali murid, dan ini memang ide mereka dengan komite sekolah, dan kepala sekolah hanya mengetahui saja, tutur guru yeni, nia, teti dan neneng.

Menurut orang tua siswa, yang tidak mau di sebutkan namanya, " bahwa tidak benar pungutan 26 ribu itu ada rapat orang tua, tau-tau ada pungutan buat map sampul raport, jelas kami kaget, dan kami selaku orang tua bayar saja, sambil bertanya-tanya, setelah ramai masalah ini, kami para orang tua siswa di panggil untuk buat surat pernyataan " ucapnya.

Dalam melakukan kebijakan tersebut, di duga kuat Kepala Sekolah Sdn Rancamanyar 6 Euis Nurhayani ada cuci tangan terkait pungutan liar tersebut, karena kepala sekolah tidak bisa membuat pertimbangkan dampak kedepannya, dalam permasalahan ini saling lempar tangan, antara guru, kepala sekolah dan komite, yeni ketika di tanya saja selalu mengarahkan pada komite sekolah, sementara dari pungutan uang, dengan surat pernyataan jedanya cukup jauh.

Menurut Yeni, hal pungutan tersebut hanya lisan saja, pemberitahuan pada orang tua siswa, karena di anggap perlu makanya surat pernyataan di perlukan, dan memang kepala sekolah juga mengetahui, walaupun pada dasarnya pungutan tersebut salah.




By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

Waka POLRI Pimpin Langsung Musnahkan BB Miras Oplosan Dan Hukum Tersangka Berat

Miras oplosan yang menelan korban lebih dari 45 orang korban tewas, cukup luar biasa dan jadi sorotan di Indonesia, khususnya di Kecamatan Cicalengka kab. Bandung. Kejadian yang luar biasa ini, menjadi sorotan dan target POLRI dalam pemberantasan miras di wilayah Indonesia.

Terungkapnya pabrik oplosan ini setelah jatuhnya korban miras oplosan, yang menewaskan mencapai puluhan orang, dan masih dalam tahap pemulihan mencapai 48 orang.

Menurut waka POLRI Komjen Syafruddin M.Si dalam konferensi persnya kamis 19-04-18 pukul 11:00 wib di Cicalengka Kabupaten Bandung, menyatakan, "Bahwa pelaku yang berinisial SS ini akan dijerat dengan pasal yang berlapis, dan dijerat dengan hukuman yang seberat – beratnya, yang merugikan masyarakat, bahkan sampai menelan korban puluhan jiwa, kejadian yang cukup luar biasa, untuk itu saya intruksikan kepada jajaran POLRI, agar jangan segan -segan memberantas peredaran miras, kalaupun ada pihak POLRI yang menjadi bakking atau melakukan pembiaran terhadap peredaran miras, maka tak segan- segan KAPOLRI akan menindak dan mencopot Oknum anggota POLRI,” tegasnya.

Dalam rekontruksi pembuatan miras oplosan di rumah tersangka SS, yang sudah lama memproduksi sekitar 2 tahun, dan di buat bunker (ruang bawah tanah), tepatnya berada dibawah kolam renang yang berada di belakang rumah tersangka SS miras oplosan.

Ruang bawah tanah yang digunakan sebagai meracik miras itu, sengaja di buat khusus, untuk mengelabui masyarakat dan aparat dalam memproduksi miras oplosan teraebut.

“Saya akan trus berusaha mengintruksikan kepada anggota satuan POLRI supaya terus meningkatkan razia miras, agar tidak lagi terjadi kejadian luar biasa seperti ini, yang menewaskan 45 korban jiwa " pungkasnya.

Saya menghimbau kepada masyarakat untuk turut serta membantu POLRI dalam memberantas peredaran minuman keras, dan bila mana ada anggota POLRI yang turut serta melindung dalam peredaran miras segera laporkan,” tegas waka POLRI Komjen Pol. Syafruddin. M.Si.




By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

Saturday, April 14, 2018

KENDARAAN OPERASIONAL CAMAT BUAHBATU MILIKI PLAT GANDA " Di Duga Untuk Kepentingan Lain "

Kendaraan Dinas milik Kecamatan Buahbatu Daihatsu Terios TX D 436 D, seharusnya memakai plat merah, karena jelas kendaraan tersebut bukan milik pribadi, melainkan milik pemerintah, yang di gunakan sebagai fasilitas untuk operasional kerja, bila menempuh perjalanan, bisa maksimal dan nyaman saat berkendara. Namun terpantau, tidak dengan Operasional Camat Buahbatu Denny Sandy.

Ketika di konfirmasi langsung kamis 12-04-18 pukul: 13:05 wib, Denny Sandy Camat Buahbatu Kota Bandung, agak sedikit kurang nyaman, dan kurang berkenan di pertanyakan, dan anggap enteng terkait kendaraan operasional dinas miliknya, karena sudah di rubah menjadi plat hitam.

Denny Sandy menjelaskan " masalah gitu gak perlu di wawancara, dan ada rekaman segala, gampanglah, tinggal ganti saja, yaa sudah nanti di ganti platnya dengan warna merah, " ungkapnya.

Terlihat Camat Buahbatu kurang kooperatif sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), ketika seorang wartawan masih bertanya, karena dirinya berlalu pergi dan meninggalkan sejumlah pertanyaan, terkait kendaraan dinas miliknya. Di duga camat buahbatu ini memanfaatkan kendaraan operasional di luar fungsinya sebagai Pejabat Pemerintahan, karena memiliki plat ganda.




By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

PERBAIKAN GTL WILAYAH KABUPATEN BANDUNG DI KAWAL LANGSUNG BUPATI DAN KADIS PUPR

Bupati Bandung Dadang M Naser keliling di beberapa kecamatan kabupaten bandung rabu 11-04-18, dalam rangka Gali Tutup Lobang (GTL) jalan yang rusak di sejumlah beberapa wilayah kab bandung, dan terjun langsung monitor kinerja di lapangan, bersama Kepala Dinas Bina Marga/Pupr Soreang Ir. H. AGUS NURIA A. M.Si, lengkap bersama dengan jajaran dan staff.

Menurut Dadang Naser " jalan di sejumlah kabupaten ini banyak yang rusak dan berlobang, maka dengan adanya program Gali Tutup Lobang (GTL), di harapkan bisa mengurangi dampak kecelakaan di masyarakat, karena sebelumnya banyak warga kita terjatuh saat berkendara akibat jalan rusak dan berlubang " jelasnya.

Dari sejumlah kecamatan yang tadi di keliling, jalan berlubang dan rusak berat ada di wilayah Arjasari, Majalaya, dan itu sudah kita tangani, di kerjakan, sampai saat ini di wilayah desa buah batu bojongsoang, mengenai panjangnya saya kurang paham, itu nanti Pupr, dan GTL ini akan terus di lakukan, besok juga masih " tuturnya.

Dalam perbaikan jalan, menurut Dadang sendiri kedepannya akan di Cor, karena menurutnya aspal itu mudah rusak, akibat hujan dan banjir, bayangkan biaya yang cukup besar, menelan milyaran rupiah untuk jalan, maka dengan di cor akan lebih kuat, kalau aspal 3 - 5 tahun bisa cepat rusak dan hancur, seperti yang kita lihat saat ini " pungkasnya.

Terlebih lagi dengan sampah, banjir dan sampah itu juga masalah, karena banyak sejumlah wilayah juga, aliran terbat sampah, dan akibatnya banjir meluap, sehingga menggenangi jalan, itu juga berpengaruh, bisa cepat rusak akibat genangan air, karena tersumbat sampah, besar harapannya, masyarakat jangan buang sampah sembarang, itu sedang di lakukan perbaikan, agar lebih baik kedepannya, dalam hal ini juga melibatkan Muspika dan Muspida " tutur Dadang.




By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

PERBAIKAN JALAN CIPUTAT BOJONGSOANG DI NILAI ASAL SAJA " Memaksakan Walau Berangkal salah kirim "

Perbaikan jalan masal yang dikerjakan oleh PUPR Kab Bandung, dalam rangka menambal jalan sekabupaten bandung, yang melibatkan beberapa dinas, Sdap, Damkar, Dlh, beberapa Upt Pupr tingkat kecamatan, Dispopar. Saat di temui rabu 01-04-18 pukul: 11:30 wib. Ketua UPT Bojongsoang H. Ahmad menjelaskan " tujuannya, agar jalan sebagai fasilitas umum yang di gunakan masyarakat banyak dapat di rasakan secara luas, dan akan di kerjakan oleh pihak ketiga kedepannya, saat ini baru tahap penambalan jalan yang di katagorikan, berlubang dan amblas " pungkasnya.

" saya akui memang berangkal salah kirim, tapi bukan berangkal puing atau reruntuhan, karena di tumpuk lama, kena hujan dan sebagainya di dinas, jadi seperti ini, tapi tidak ada masalah, karena lubangnya juga besar-besar, bisa di lihat jalannya juga pada miring ke bawah, jadi yang besar buat isi lubang yang amblas ke tanah " jelas H.Ahmad.

H. Ahmad selaku Kepala Upt Kecamatan Bojongsoang kembali menjelaskan, karena ini program pusat terkait perbaikan jalan, dan harus di laksanakan masing-masing kecamatan se kabupaten bandung, maka di kembalikan lagi ke kecamatan masing-masing, secara pengawasan dan fungsionalnya, tapi tetap di komandoi oleh PUPR Kabupaten Bandung, selaku wilayah.

Kita dalam hal ini melaksanakan tugas dari pukul: 08:00 wib, sampai saat ini, secara bersamaan bekerja di lapangan, sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab,dalam pelaksanaan ini melibatkan beberapa dinas, tapi tetap dari kami selaku dinas Pupr yang tetap melaksakan tugas monitor penuh " tutur H. Ahmad.

Kebetulan Desa Tegalluar Bojongsoang Kp. Ciputat, salah satu target yang harus di perbaiki, saat ini di tambal sementara, dan akan di kerjakan oleh pihak ke tiga selaku kontraktor ke depannya, kemungkinan satu bulanan, setelah lelang dan turun SPK " terang H. Ahmad.




By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

Saturday, April 7, 2018

CAWALKOT NO3 YANA KAMPANYE TRADISIONAL DAN MEMBUKA RUANG TANYA JAWAB LANGSUNG DENGAN WARGA CIJAMBE

Pasangan Paslon Cawalkot 2018 No3 H. Oded M Danial S.AP dan H.Yana Mulyana, SE (Oded-Yana) lakukan kampanye, dengan sambangi warga Cijambe Rt02 rw06 Kelurahan Pasir Endah Kecamatan Ujungberung Kota Bandung, sabtu 07-04-18 pukul: 09:00 wib, dalam rangka kampanyenya selaku Calon Wakil Wali Kota Bandung, H. Yaya Mulyana SE (Yana), naik Benjang Rajawali, yang merupakan seni budaya jawa barat.

Pendamping yang incumbent ini, dari pasangan oded, mendapat dukungan daribssjumlahbtokoh masyarakat dan warganya. Dirinya akan menaikan anggaran dari PIPPK semula 100 juta akan di naikan menjadi 200 juta per rw, untuk gaji rt/rw di naikan jadi 500 ribu yang semula 300 ribu per triwulannya, bila dirinya terpilih mendapatkan amanah selaku wakil walikota 2018 " jelas yana.

" dalam hal ini, sudah di sepakati dengan pasangannya kang oded, bila dirinya sampai terpilih nanti 2018, dan akan memperdayakan masyarakat bandung, juga kan menambahkan anggaran-anggaran demi kemajuan masyarakat, intinya komunikasi dan membuka ruang silahtuhrahmi, antara masyarakat dengan pemerintahan kota " pungkasnya.

Dalam diskusinya, warga meminta, dalam  penanganan banjir harus serius, dan guru ngaji di perhatikan, Yana menjelaskan masalah drainase atau hong yang kurang baik, dan tidak nyambung karena air dari utara banyak masuk ke selatan, termasuk sampah yang jadi masalah, dan mudah-mudah kedepannya lebih lakukan komunikasi aktif dengan pemerintah provinsi, kota atau kabupaten, dan lakukan perbaikan persentif drainasenya, juga perbanyak resapan air, terkait intensif guru ngaji, harus ada keseimbangan SDM dan pembangunan, karena guru ngaji merupakan salah satu yang meningkatkan SDM, tentu ini menjadi PR, pemerintah akan meningkatkan intensif pada guru ngaji, agar nyaman kota bandung, nyaman buat warga, agamis di kedepan dan di tingkatkan, sarana untuk tempat ibadah akan di lakukan terus peningkatan, serta meningkatkan pendapatan dan menurunkan harga komoditi dalam masa jabatannya bila terpilih nanti " ungkapnya.

Hadi Hudaya legenda persib, cawalkot yana juga sebagai askot ketua kota bandung, bila ingin berprestasi dalam olah raga bola, maka bisa di fasilitasi untuk berlatih bola, agar menjadi pemain bola handal, warga jangan malu-malu dalam cita-cita jadi pemain bola, dan akan di siapkan sarana lapangan bola untuk warga cijambe kedepannya, siapkan saja warga untuk daftarkan untuk jadi pemain bola persib " ucapnya.

Saya, sangat mencintai seni budaya, makanya saya memilih benjang, dan naik rajawali dalam rundown kampanyenya, dan akan meningkatkan budaya seni asli jawa barat khususnya benjang di ujungberung ini " tutur Yana.


By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

ANGGOTA PERADI SELAKU ADVOCATE DI DUGA TELAH DI INTERVENSI OKNUM.

Zaideni Herdiyasin SH selaku profesi seorang advocate yang bernaung di lembaga Perhimpunan Pengacara Indonesia (Peradi), dirinya merasa di intimidasi murni, pasalnya saat membela client nya terkait sengketa tanah yang sedang di tanganinya, mendapatkan perlakuan yang tidak wajar dari lembaga lain.

Peradi mengundang sejumlah wartawan dan menggelar konferensi pers di Hotel Horison Bandung kamis 29-03-18 pukul: 16:00 wib, dan memberikan penjelasan atas accident anggota peradi saat bertugas menjalankan profesinya sebagai advocate.

Zaideni Herdiyasin SH, atau yang di sapa Herdi menjelaskan " saat saya menjalankan tugas, dalam permasalahan sengketa tanah client saya, sebagai kuasa hukum, sangat di sayangkan saya di perlakukan tidak baik, saya di intimidasi oleh beberapa oknum tni " jelasnya.

" saya di jemput paksa jumat 23 maret 2018 pukul 21:30 wib, dan di bawa ke markas garnisun bandung untuk di periksa sampai pukul: 03:30 wib, jujur saja, saya sudah tidak kuat di periksa, tapi yang bikin saya sedih, saya di perlakukan tidak baik di hadapan keluarga saya, dan masyarakat setempat, sehingga kantor kami menjadi ramai warga " ungkap herdi.

Padahal saya selaku advocate yang menjalankan tugas selaku penegak hukum, dan di lindungi undang-undang no 18 tahun 2003, dan saya mengadu kepada lembaga peradi dalam masalah ini, jelas ini ada indikasi keberpihakan terhadap mr x, seharusnya bisa objektif dalam pemanggilannya dari pihak mereka " pungkas fredi.



By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)

GIAT TANAM POHON AGAR MATA AIR TERJAGA DAN PEMERINTAH HARUS KONSISTEN DAN TEGAS TERAPKAN ATURAN DAN PELANGGAR LINGKUNGAN

Dalam menjaga lingkungan, para penggiat lingkungan serempak, Wartawan JPCH, aktifis lingkungan dan para penggiat lingkungan, turun dan lakukan penanaman pohon di mata Air Purba Jcibadak 1921 Cipaku Kelurahan Ledeng Kecamatan Cidadap Kota Bandung, pada hari rabu 04-04-18 pukul: 09:00 wib, di dampingi oleh, Aminudin Sekcam Kecamatan Ledeng, para perangkat kecamatan, dan Suprapto Lurah Ledeng, Andriyas Wihardja atau yang akrab di sapa kang wiwi, bersama rekan yang lainnya, langsung lakukan gerakan penanaman pohon bersama.

Tujuan nanam pohon produktif seperti, lengkeng, pete, berbagai jenis jambu, rambutan, jeruk, kelapa, mahoni, hasilnya bisa di manfaatkan oleh masyarakat, menurut Kang Wiwi " penanaman yang rencananya kurang lebih 2000 pohon, baru tertanam di mata air purba jcibadak 1921, sekitar 200 lebih pohon, walaupun bibitnya sudah tersedia sesuai harapan, jangan banyak nanam kembang, agar resapan air ini bisa terjaga, tanah sekitar lingkungan juga tidak mudah longsor, dan sampah sekitaran mata air juga harus di bersihkan, itu tanggung jawab bersama, khususnya pemerintah setempat, yang harus giat dalam memantau lingkungan" pungkasnya.

" mata air purba jcibadak 1921, bukan milik PDAM, melainkan milik masyarakat, dan harus di jaga, di samping itu juga mata air yang masih jernih di bandung, ya mata air jcibadak, maka dari itu harus di rawat dan jangan di rusak, karena manusia hidup tergantung oleh air, bayangkan bila mata air ini kotor akibat sampah dan limbah,  bahkan pohonnya jarang, bisa jadi kedepannya akan hilang atau punah, maka dari itu ini tanggung jawab bersama, termasuk jaga juga resapannya " tutur kang wiwi.

Ketika di tanya terkait pembangunan wilayah, Suprapto Lurah Ledeng menjelaskan " terkait pembangunan khususnya perumahan tidak perlu Amdal, karena kami tidak di libatkan masalah amdal, tahu-tahu jadi saja, karena umumnya mereka langsung ke atas, dan saya sangat mendukung gerakan ini, jelas ini sangat positif sekali, melibatkan semua aspek dan elemen, namun dalam melakukan gerakan masyarakat, dalam menolak pembangunan yang dapat merusak lingkungan, karena bukan wilayah saya masuk KBB, karena batas KBU, walau jelas akan berdampak pada masyarakat kita juga, apa lagi bila pembangunannya sudah langsung urusan pimpinan " jelasnya.

Aminudin sekcam cidadap juga menuturkan " dalam hal ini jelas saya selaku perwakilan pemerintahan kota bandung, dalam hal ini kecamatan cidadap, sangat mendukung penanaman pohon di mata air Jcibadak Cipaku, ya mungkin terkait ijin pembangunan saya juga tidak banyak bicara, karena bila perijinan bisa kita juga di libatkan dalam pembangunan tertentu, kadang dalam pengurusannya juga by pass, langsung atas, dan bila bermasalah baru kami di libatkan, tapi kita sepakat dengan menanam pohon bersama komunitas, bisa terus dan menjadi contoh baik di kalangan masyarakat dalam menjaga lingkungan " pungkasnya.





By: Hendra Sunda Poa (Ina-Ina)