Di temui langsung Kabid Aset dan PPI di Ruang Lobby Pemkot Bandung, dalam kunjungannya untuk bertemu langsung dengan Wali Kota Bandung (Ridwan Kamil) kamis 16-02-17 pukul: 14:15 wib, dalam rangka mengadukan langsung dengan Kang Emil tentang kebobrokan PD. Pasar Bermartabat. Dalam kunjungannya Kabid ini mengeluhkan kekecewaannya terhadap Birokrasi Kota Bandung, khususnya Kang Emil selaku Wali Kota Bandung dan Penanggung jawab tentang BUMD PD. Pasar tidak mau menemuinya, yang di nilai ini sangat penting untuk segera di luruskan terkait maju dan mundurnya PD. Pasar Bermartabat Kota Bandung sebagai Perusahaan Daerah.
Kabid Aset dan PPI menilai susahnya bertemu antara pimpinan dan bawahan dengan melalui proses yang lama dan bertele-tele, mengingat ini sangat penting, padahal menurutnya (Kabid) jangan di persulit untuk menemui pimpinan, dan selaku masyarakat juga, apa lagi terkait pelaporan bobroknya Pengelolaan BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) Kota Bandung, yang jelas-jelas kami tahu dan memiliki bukti untuk segera di tuntaskan, demi kemajuan PD Pasar, dan kebobrokan di biarkan saja terus berlangsung, saat di hadapan staff Kang Emil (Edo) "tutur kabid PPI.
Staff Kang Emil (Tomi) menyarankan langsung kepada Kabid Aset via mobille, untuk ikuti prosedural aturan Pemkot terkait pelaporan mereka, dengan membuat surat untuk Audensi dan kirim di bagian Tata Usaha(TU) Pemkot, agar nanti di sampaikan pada walikota, sementara menurut Kabid Aset dan PPI bila layangkan surat akan bocor dan kemungkinan tidak sampai, karena yang dulu sudah pernah terjadi dan sampai saat ini tidak ada tanggapan serius terkait laporan kami, dugaan kuat mereka berkoalisi satu sama lain dan menjadi jaringan kuat, "tutur kabid PPI.
Keinginan Dua Kabid ini Walikota Bandung respect terkait pelaporan tentang Bobroknya PD. Pasar Bermartabat sebagai Perusahan BUMD, dan memanggil para Direksi PD. Pasar dan para Kabid bersama-sama untuk menjelaskan langsung di hadapan Walikota mengenai bobroknya pengelolaan PD. Pasar Bermartabat Kota Bandung, dan kecurangan para Direksi terkait pengelolaan pasar sekota bandung, yang menurut Kabid PPA dan PPI hanya memberikan Laporan ABS (Asal Bapak Senang), dan yakin Pak Wali tidak tahu akan hal ini, mari kita buka semua di hadapan Pak Wali atau bila perlu Konfrensi Pers secara terbuka, saya siap "tutur Kabid Aset dan PPI.
By: Hendra Sunda Pos (Ina-Ina)
No comments:
Post a Comment