Friday, December 16, 2016

TERMINAL DAGO ATAS TIDAK JELAS STATUSNYA DI DUGA KUAT BANYAK PENYIMPANGAN ANGGARAN

Ketika di investigasi Terminal Dago Atas Kota Bandung, pada hari selasa 22-11-16 pukul:15:30 wib, Roni (Kep Terminal) tidak ada di tempat, dan tidak tugas dari pagi sampai sekarang belum datang ke terminal, di karenakan istri sedang sakit "tutur salah satu staff. Saat di mintai keterangan mengenai pembangunan yang ada di dalam kawasan terminal, dirinya menjelaskan "itu proyek pembangunan kantor KIR, dan saya tidak tahu selebihnya, karena ada Pa Roni selaku Kepala Terminal, dan lebih jelasnya bisa tanya pimpinan di atas atau PPK.

Terlihat pembangunan proyek tersebut tidak transparan, terkesan tertutup dan ada kesan pembodohan terhadap publik. Papan Proyek tidak tercantum, walaupun sudah di mulai 3 minggu yang lalu, adapun pengawas dan penanggung jawab proyek tidak ada. Kembali di temui langsung rabu 07-12-16 pukul: 11:43 wib, terlihat staff dishub terminal dago sedang melakukan bebersih, dan kembali Kepala Terminal (Roni) tidak di tempat, sedang melakukan penertiban kaca film angkot bergabung dengan kasubsi yang lain di leuwi panjang "tuturnya.

Kembali di pertanyakan mengenai kejelasan Pekerjaan Dinas Perhubungan tentang Papan Nama Proyek, dan ternyata di sembunyikan dalam ruangan (bedeng) pekerja. Kegiatan
Pembangunan Lanjutan Outlet Pengujian Kendaraan Bermotor yang berlokasi di Jl. Ir. H. Juanda Kota Bandung, dengan sumber dana APBD Tahun 2016 sebesar Rp.1.044.227.000 yang di laksanakan oleh CV. DESVIRA UTAMA sebagai pemborong, proyek tersebut di nilai lemah dalam pengawasan dan mengabaikan Keterangan Informasi terhadap publik, terbukti dengan menyembunyikan papan nama proyek sebagai keterangan informasi tanpa ada yang mengawasi dari pihak Dinas. Tidak menutup kemungkinan karena lemahnya pengawasan proyek di lapangan akan menyebabkan pekerjaan kurang baik. Bahakan Roni (Kepala Terminal) enggan di tanya mengenai proyek, dan megarahkan pada Didi, saya siap si wawancara seputar terminal saja dalam peninggkatan PAD "tutur Roni.

By: Hendra (Ina-Ina) Sunda Pos

No comments:

Post a Comment